Nelayan Wajo Ditemukan Meninggal di Sungai, Kapolsek Takkalalla Duga Kecelakaan Perahu
WAJO — Seorang nelayan di Desa Botto, Kecamatan Takkalalla, Kabupaten Wajo, ditemukan meninggal dunia di aliran sungai sekitar pukul 05.00 Wita. Korban yang teridentifikasi sebagai Panna bin Beddu (68) diduga mengalami kecelakaan perahu saat melaut.
Kejadian bermula sekitar pukul 02.00 Wita ketika Baha, seorang saksi, melihat perahu milik korban berada di pinggir sungai namun tidak menemukan pemiliknya. Baha kemudian melaporkan kepada keponakan korban, Aswan, yang bersama Ikbal segera menuju lokasi.
Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), keduanya menemukan perahu dengan mesin masih menyala namun korban tidak ada di atasnya. Mereka kemudian mengajak warga untuk mencari bersama, dan sekitar dua jam kemudian, jenazah ditemukan tersangkut ranting kayu pada jarak 1,5 kilometer dari TKP awal.
Kapolsek Takkalalla AKP Mursalim S.Sos menyampaikan, berdasarkan olah TKP dan keterangan saksi, korban diduga terjatuh dari perahunya. “Ada kerusakan di bagian tengah pinggir perahu yang tidak menutup kemungkinan tabrakan dengan perahu lain,” jelasnya.
Personel Polsek Takkalalla telah mendatangi TKP, membantu evakuasi, mendata korban dan saksi, serta berkoordinasi dengan Puskesmas untuk pemeriksaan luar (visum). Mereka juga bekerja sama dengan Bhabinkamtibmas dan pemerintah setempat untuk membantu proses pemakaman keluarga korban.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kejadian dan mengimbau nelayan meningkatkan kewaspadaan saat melaut, terutama malam hari. (*/Sabri)

Tidak ada komentar