Breaking News

Kapolsek Belawa Turun Panggung, Gotong Royong Kokohkan Tiang Persaudaraan di Wajo



Keterangan Gambar:

SOLIDARITAS TANPA BATAS. Kapolsek Belawa, IPTU Awal Syahrani, S.Hi (kanan, berseragam), bersama personelnya dan masyarakat Dusun Siduntung, Desa Ongkoe, bahu-membahu mendirikan tiang rumah panggung sebagai wujud gotong royong dan penguatan hubungan Polisi-Masyarakat, Senin (1/12/2025).


Reporter: Sabri
Editor: Alimuddin


Merajut Kebersamaan di Bawah Panji Gotong Royong


WAJO, SULSEL - Deru mesin dan hiruk pikuk pagi biasanya mengawali hari di Dusun Siduntung, Desa Ongkoe, Kecamatan Belawa, Kabupaten Wajo. Namun, Senin (1/12/2025) pukul 07.00 Wita, suasana di sana diselimuti aura persaudaraan yang kental. Bukan karena perayaan, melainkan pemandangan tak biasa: sekelompok personel kepolisian, dipimpin langsung oleh Kapolsek Belawa, IPTU Awal Syahrani, S.Hi, bahu-membahu bersama warga.

Mereka tak sedang berpatroli, melainkan berlumur peluh, mengangkat dan menancapkan tiang-tiang kayu, ikut serta dalam tradisi agung Indonesia: gotong royong pendirian rumah panggung salah satu warga. Kehadiran seragam cokelat di tengah kerumunan baju kasual ini bukan sekadar formalitas; ia adalah simbol nyata Polisi Sahabat Rakyat yang turun langsung dari 'panggung' jabatan ke lumpur kebersamaan.

Tiang Keamanan, Tiang Kebersamaan

Antusiasme warga Dusun Siduntung menyambut kedatangan Kapolsek dan jajaran begitu terasa. Senyum dan tawa ringan menghiasi proses kerja yang berat. Tiang demi tiang rumah panggung berdiri, tidak hanya membentuk fondasi hunian, tetapi juga mengukuhkan fondasi hubungan harmonis antara aparat keamanan dan masyarakat.

Di sela jeda aktivitas fisik yang menuntut, IPTU Awal Syahrani memanfaatkan momentum kebersamaan ini. Ia menyisipkan pesan-pesan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang disampaikan dengan gaya kekeluargaan.

“Gotong royong adalah budaya kita. Dengan kebersamaan, kita bisa memperkuat hubungan antara polisi dan masyarakat,” ujar IPTU Awal Syahrani, suaranya terdengar ramah namun tegas. Ia tak lupa mengingatkan warga untuk selalu menjaga lingkungan, proaktif melaporkan ke Polsek Belawa jika menemukan potensi gangguan, dan senantiasa waspada terhadap hal-hal mencurigakan. 

“Kami juga mengingatkan agar tetap waspada dan proaktif melaporkan jika ada hal yang mencurigakan,” tambahnya.

Wajo yang Aman, Bermula dari Kehangatan Warga

Kegiatan gotong royong ini berlangsung dalam suasana yang aman, lancar, dan penuh kekompakan, membuktikan bahwa sinergi antara polisi dan masyarakat adalah kunci utama terciptanya lingkungan yang kondusif. Polisi tidak hanya hadir sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai bagian integral dari komunitas, tetangga yang siap membantu.
Semangat kebersamaan yang terpatri kuat di Dusun Siduntung ini diharapkan terus menjalar dan menjadi inspirasi bagi wilayah lain. Bahwa menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di Kecamatan Belawa sesungguhnya bermula dari kehangatan dan kekompakan tangan-tangan yang bergotong royong, baik yang berseragam maupun tidak.


Tidak ada komentar