Hangatnya Jumat Berkah: Dari Dapur IKM, Mengalir Rezeki untuk Jamaah Masjid Nurul Ikhwan

Keterangan Gambar:

​Kehangatan Setelah Ibadah: Jamaah Masjid Nurul Ikhwan, termasuk anggota Ikatan Keluarga Minang (IKM) Pangkalan Balai, berkumpul di serambi masjid usai Salat Jumat untuk menikmati hidangan gratis Program Jumat Berkah. Kegiatan ini tidak hanya menyediakan pangan, tetapi juga mempererat silaturahmi, menjadikan masjid sebagai pusat kebersamaan dan amal di Kelurahan Kedondong Raye.

Pangkalan Balai — Aroma kuah bakso mengepul pelan di pelataran Masjid Nurul Ikhwan, Talang Kacang, Kelurahan Kedondong Raye, Jumat (14/11) siang itu. Usai salat Jumat, ratusan jamaah—anak-anak, pemuda, hingga para orang tua—mengalir keluar dari masjid dua lantai tersebut. Dengan wajah hangat dan langkah ringan, mereka berbaris rapi untuk menikmati hidangan yang telah disiapkan. Inilah suasana khas Jumat Berkah, program sederhana yang kini menjadi denyut silaturahmi masyarakat setiap pekan.

Sudah lebih dari satu tahun program ini hidup dan berkembang, menjadi wadah berbagi rezeki sekaligus memperkuat ikatan antarwarga. Di balik keberlanjutan program tersebut, ada kolaborasi erat antara pengurus Masjid Nurul Ikhwan dan Ikatan Keluarga Minang (IKM) Pangkalan Balai, Banyuasin III. Pengelolaan teknis sepenuhnya dipercayakan kepada Bundo Kanduang IKM yang dipimpin Era Yulia, dibantu para donatur yang setia menyisihkan rezekinya.

“Alhamdulillah, jamaah makin ramai dan banyak yang merasakan manfaatnya. Hari ini kami menyediakan sekitar 200 porsi mi bakso dan es teh untuk seluruh jamaah,” ujar Era Yulia, sembari memastikan relawan membagikan hidangan dengan tertib.

Di tengah suasana hangat itu, Ketua IKM Banyuasin III, H. Rahman, S.Kom, menegaskan bahwa Jumat Berkah bukanlah program individu, melainkan gerakan kebersamaan. Ia membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapa pun yang ingin turut berkontribusi.

“Ini program bersama antara pengurus Masjid Nurul Ikhwan dan IKM Banyuasin III. Kami selalu membuka ruang bagi para donatur yang ingin berpartisipasi,” tegasnya.

Senada dengan itu, Ketua Pengurus Masjid Nurul Ikhwan, H. Firmansyah Shahab, S.Ag, menyampaikan penghargaan kepada semua pihak yang telah berperan menjaga program ini tetap hidup. Ia menegaskan bahwa sedekah yang diberikan para donatur akan menjadi amal jariyah yang terus mengalir.

“Semoga setiap kebaikan yang diberikan para donatur dibalas Allah SWT berlipat-lipat. Sedekah adalah investasi amal yang akan kita petik kelak di akhirat,” ujarnya penuh harap.

Firmansyah juga menyampaikan terima kasih kepada relawan yang tanpa lelah hadir setiap pekan, memastikan hidangan siap tersaji dan jamaah merasa terlayani. Ia berharap spirit berbagi ini terus terjaga dan jangkauannya semakin luas di masa mendatang.

Dengan dukungan masyarakat dan donatur yang tak pernah surut, Program Jumat Berkah Masjid Nurul Ikhwan kini tumbuh menjadi tradisi sosial keagamaan yang tidak hanya mengisi perut jamaah, tetapi juga menguatkan budaya berbagi dan merekatkan silaturahmi warga Banyuasin III. (Ibnu Sultan) 

---