Menjaga Denyut Pagi di Pasar Cabenge: Polisi Turun Atur Arus, Masyarakat Pun Tenang

Keterangan Gambar:

Personel Polsek Lilirilau Polres Soppeng tampak sigap mengatur arus lalu lintas di kawasan Pasar Sentral Cabenge, Kecamatan Lilirilau, Senin (13/10/2025). Kehadiran petugas di tengah ramainya aktivitas jual beli tersebut membantu menjaga kelancaran kendaraan dan kenyamanan masyarakat yang berbelanja di hari pasar. (Foto: Dokumentasi Humas Polres Soppeng)

SOPPENG, SULSEL — Mentari baru saja menanjak di langit Pajalesang, ketika hiruk-pikuk Pasar Sentral Cabenge mulai memuncak. Suara pedagang memanggil pembeli berpadu dengan deru sepeda motor dan klakson mobil bak terbuka yang mengangkut sayur-mayur segar dari desa sekitar. Di tengah denyut kehidupan pasar yang riuh itu, empat personel Polsek Lilirilau berdiri sigap mengatur arus lalu lintas, memastikan semuanya berjalan aman dan tertib.

Pada Senin pagi, 13 Oktober 2025, jajaran Polres Soppeng melalui Polsek Lilirilau melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas (Giat PAM Pasar) di sekitar kawasan Pasar Sentral Cabenge, Kecamatan Lilirilau. Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 09.30 WITA ini menyasar jalur utama di Jalan Pahlawan dan Jalan Layappere, dua ruas yang kerap padat setiap hari pasar tiba.

Empat personel diterjunkan untuk menjaga kelancaran arus kendaraan dan keselamatan masyarakat:

Aiptu Arafah, S.H., Aiptu Abdu Rahman, Aipda Mussing, dan Bripka Nur Alim.

Mereka ditempatkan di titik-titik strategis, dari pintu utama hingga sisi selatan pasar, menata pergerakan kendaraan agar tidak saling bersinggungan dengan arus pejalan kaki maupun para pedagang yang membuka lapak di tepi jalan.

“Kegiatan pengamanan dan pengaturan lalu lintas di area pasar merupakan bentuk pelayanan prima Polri kepada masyarakat,” ujar Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K.

“Kehadiran anggota di lapangan diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman, sekaligus mencegah potensi gangguan kamtibmas di lokasi-lokasi rawan kemacetan.”

Bagi warga, kehadiran petugas di tengah hiruk pasar bukan sekadar pemandangan rutin, tetapi juga simbol ketertiban yang menenteramkan. Lalu lintas pun mengalir lancar, para pembeli bisa berbelanja dengan tenang, dan pedagang menjalankan aktivitasnya tanpa khawatir akan kemacetan panjang.

Hingga kegiatan berakhir, situasi tetap aman, tertib, dan terkendali — seolah pasar Cabenge hari itu berdenyut dalam irama keteraturan yang indah, berkat langkah kecil namun berarti dari para penjaga lalu lintas pagi itu. (*/Anok)