Donri-Donri Berdenyut Aman: Ketika Polisi Hadir sebagai Sahabat di Tengah Sunyi

Keterangan Gambar:

Aiptu Ibrahim, anggota Polsek Donri-Donri, berdialog santai dengan sejumlah remaja di sebuah gazebo. Pendekatan humanis ini menjadi kunci dalam menjaga kamtibmas di wilayah Soppeng

 

SOPPENG, SULSEL - Di bawah langit malam yang bertabur bintang, cahaya biru berputar lembut di jalanan Donri-Donri. Bukan sekadar lampu mobil patroli, melainkan simbol hadirnya negara di tengah masyarakat yang mendambakan rasa aman. Kamis malam itu, 16 Oktober 2025, jarum jam menunjukkan pukul 23.00 WITA, Aiptu Ahmad Adam dan Aipda Andi Syahrir memimpin Patroli Blue Light, menyusuri setiap sudut wilayah hukum Polsek Donri-Donri.

 

Lebih dari sekadar rutinitas, patroli ini adalah sentuhan humanis. Mereka tidak hanya menyambangi BRI Unit Labokong, Pegadaian, Indomaret, atau perkantoran. Lebih dari itu, mereka hadir di warung-warung kopi, tempat obrolan malam bersemi, dan di pos-pos kamling, garda terdepan keamanan lingkungan.

 

"Assalamualaikum, Bapak," sapa Aiptu Ahmad Adam dengan senyum ramah. "Bagaimana situasi malam ini?" Pertanyaan sederhana yang membuka percakapan, membangun kedekatan antara polisi dan warga. Imbauan kamtibmas disampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti, mengingatkan akan pentingnya kewaspadaan dan partisipasi aktif dalam menjaga keamanan lingkungan.

 

Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., menjelaskan bahwa Patroli Blue Light bukan sekadar kegiatan seremonial. "Ini adalah upaya preventif untuk menekan angka kriminalitas. Kehadiran polisi di tengah masyarakat diharapkan dapat mencegah niat jahat dan memberikan rasa aman," ujarnya.

 

Lebih lanjut, Kapolres menekankan bahwa kegiatan ini akan terus ditingkatkan di seluruh Polsek jajaran. Tujuannya jelas, memastikan Kabupaten Soppeng tetap menjadi rumah yang aman dan nyaman bagi seluruh warganya.

 

Hingga patroli berakhir, Donri-Donri tetap berdenyut dalam irama yang tenang. Cahaya biru terus berputar, menjadi saksi bisu komitmen polisi dalam menjaga keamanan. Bukan hanya tentang angka statistik kriminalitas yang menurun, tetapi tentang rasa aman yang hadir di setiap hati warga. (*/Hasco)